SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Musibah kebakaran terjadi di kawasan Jalan KH Azhari RT 16/03 Kelurahan 14 Ulu Kecamatan SU II, Palembang, Senin (10/10/2016).
Akibat kebakaran itu empat rumah warga rata dengan tanah dan dua rumah mengalami hangus sebagian.
Bahkan kantor lurah yang berada di depan lokasi, nyaris ikut tersambar si jago merah.
Beruntung warga yang mengetahui kebakaran itu langsung memadamkan api dengan peralatan
seadanya seperti ember, sebelum tujuh mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi untuk memadamkan kobaran api.
Salah satu warga, Amina (60) menangis histeris dan pingsan seketika melihat rumahnya hangus terbakar.
Warga yang melihatnya langsung membopong Amina ke rumah sekitar untuk mendapatkan perawatan dan pertolongan.
Informasi yang dihimpun, si jago merah mengamuk sekitar pukul 10.00 pagi.
Akibat kebakaran itu empat rumah warga rata dengan tanah dan dua rumah mengalami hangus sebagian.
Bahkan kantor lurah yang berada di depan lokasi, nyaris ikut tersambar si jago merah.
Beruntung warga yang mengetahui kebakaran itu langsung memadamkan api dengan peralatan
seadanya seperti ember, sebelum tujuh mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi untuk memadamkan kobaran api.
Salah satu warga, Amina (60) menangis histeris dan pingsan seketika melihat rumahnya hangus terbakar.
Warga yang melihatnya langsung membopong Amina ke rumah sekitar untuk mendapatkan perawatan dan pertolongan.
Informasi yang dihimpun, si jago merah mengamuk sekitar pukul 10.00 pagi.
Api diketahui berasal dari rumah Nur Aini (54) yang saat itu rumahnya ditinggal pergi bekerja sebagai pembantu rumah tangga.
Diduga, api berasal dari kompor milik Nur Aini yang meledak karena sebelum api menyambar seluruh rumah, sempat terdengar suara ledakan.
"Sebelum api membesar tadi saya mendengar suara ledakan dari dalam rumah Nur Aini, warga bilang ada ledakan dari rumahnya," ungkap Angga.
Dodi (38), anak Nur Aini mengaku tidak tahu pasti kejadian kebakaran ini.
Ia mengatakan, ketika terjadi kebakaran itu rumahnya sedang ditinggal ibu dan adiknya, Nova dan Mamat saat bekerja, serta adiknya sekolah.
"Saya tidak tahu pasti kejadian kebakaran itu. Saya tadi beri kabar oleh teman sesama tukang becak, katanya rumah terbakar, sesampai disana rumah ibu saya sudah hangus terbakar," kata Dodi.
Kapolsek SU II, Palembang Kompol Mulyono, ketika dikonfirmasi mengatakan, diduga api berasal dari kompor meledak dari salah satu rumah warga.
"Namun untuk memastikannya masih dilakukan olah TKP dan dari pemeriksan baru 3 rumah habis terbakar," ujarnya.Diduga, api berasal dari kompor milik Nur Aini yang meledak karena sebelum api menyambar seluruh rumah, sempat terdengar suara ledakan.
"Sebelum api membesar tadi saya mendengar suara ledakan dari dalam rumah Nur Aini, warga bilang ada ledakan dari rumahnya," ungkap Angga.
Dodi (38), anak Nur Aini mengaku tidak tahu pasti kejadian kebakaran ini.
Ia mengatakan, ketika terjadi kebakaran itu rumahnya sedang ditinggal ibu dan adiknya, Nova dan Mamat saat bekerja, serta adiknya sekolah.
"Saya tidak tahu pasti kejadian kebakaran itu. Saya tadi beri kabar oleh teman sesama tukang becak, katanya rumah terbakar, sesampai disana rumah ibu saya sudah hangus terbakar," kata Dodi.
Kapolsek SU II, Palembang Kompol Mulyono, ketika dikonfirmasi mengatakan, diduga api berasal dari kompor meledak dari salah satu rumah warga.
%20-%20Copy.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar